Banyak Muslim yang rumahnya di beri pagar menjulang tinggi.
Tertutup, sangat tertutup.
Seakan tak peduli dengan keadaan yang terjadi di luar.
Seakan tak mau berbagi keteduhan.
Seakan enggan untuk di singgahi mahluk selain keluarganya.
Bukan hanya yang gila harta.
Bahkan mereka yang gila Tuhan pun ketika berharta banyak yang seperti ini.
Gambar contoh pagar rumah
Surat 17/26 :
”Berikanlah hartamu kepada
keluarga-keluarga (mereka-mereka)
yang dekat (berhak) akan haknya,
kepada orang miskin
dan orang yang dalam perjalanan,
dan janganlah kamu menghambur-hamburkan
hartamu secara boros."
Gambar 1-2 : Google.
Ketika orang berharta bilang "Rumahku Surgaku".
Orang-orang miskin berdoa "Surgaku Rumahku".
Tidak ada komentar: