"Umat Muhammad semuanya akan masuk neraka. Alquran sendiri yang mengatakannya."
Dengan pede mereka menyodorkan hasil investigasinya itu. Seraya berucap :
"Lihat bukti ini. Silahkan baca!!!"
"Dan tidak ada seorangpun dari padamu,
melainkan
mendatangi neraka itu.
Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian
yang sudah ditetapkan"
(QS. Maryam : 71-72)
****************
Beralih ke antariksa.
Tahukah kawan, ruang tempat kita berpijak yang dinamakan planet Bumi ini sebenarnya tidak diam seperti yang disangkakan Gereja pada dahulunya.
Bumi ternyata berputar mengelilingi api besar dengan garis edar berbentuk elips. Sehingga dari itu adakala nya Bumi berada menjauh dari matahari, adakalanya pula mendekat dari matahari.
Perihelium adalah Jarak terdekat
antara Matahari dengan Planet.
antara Matahari dengan Planet.
Aphelium adalah Jarak terjauh
antara Matahari dengan Planet.
antara Matahari dengan Planet.
Gambar 1-2 : google.
Ketika manusia di setiap planetnya berada pada titik terjauh dari matahari (Aphelium), maka perlahan tapi pasti mereka semua akan mendatangi/mendekati matahari (Perihelium).
Yaa sebenarnya ayat diatas juga berlaku pada saat kita berada pada titik terjauh.
Dekat atau jauh, sama saja. Semua manusia berhadapan langsung dengan neraka setiap harinya.
"Dan tidak ada seorangpun dari padamu,
melainkan mendatangi neraka itu.
Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian
yang sudah ditetapkan"
melainkan mendatangi neraka itu.
Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian
yang sudah ditetapkan"
(QS. Maryam : 71-72)
ha,, aneh banget tw... :)
BalasHapusGood job... berarti maksudnya semua orang berhadapan dgn neraka, bukan hanya umat Muhammad.
BalasHapusLo bikin tulisan se-olah2 matahari itu neraka..??????? guoobloook
BalasHapusyupz, betul itu gan...karena konon katanya matahari itu berasal dari atom nya neraka yang diambil oleh jibril trus ditaro di deket bumi untuk keperluan manusia...
BalasHapuskalo neraka itu adalah matahari, asik dong.... berarti bumi itu surganya dan kematian adalah kiamatnya..... hahahaha
BalasHapusAffry : Ya..banyak sekali ayat terkait menjurus pada benda besar panas satu ini.
BalasHapusPoksi : Tetapi tidak sperti yg Anda bayangkan. Dan itu pun terjadi dengan perubahan yg disempurnakan kelak.
Asallamu' allaikum WrWb.
BalasHapusnumpang coret yah...
apakah qta sepaham jika isi al-quran dinyatakan dengan misteri illahi? sedang kebanyakan didalam al-quran pun menyebutkan hanya orang-orang yang beriman dan berakal yang akan mengetahuinya..
but, sebagian ada yang make sense juga dari teori yang berlandaskan al-quran yang saya baca-baca di blog ini, karena Ilmu tanpa Agama Buta dan Agama tanpa Ilmu Sesat (koq g salah A.Einstein).
sepertinya bisa ditarik kesimpulan (jika tidak salah lho) bahwa matahari adalah pintu neraka, manusia apabila beriman kepada Allah maka dia akan dipindahkan ke arah SM karena setelah bumi dihancurkan tidak ada tempat yang layak baginya donk.., dan dikumpulan di satu titik yang belum diketahui tempatnya (mungkin merkurius/venus),nah.. apabila dia beriman maka akan berpindah dari satu planet ke planet lain menuju SM yang dijaga ketat oleh malaikat, karena setiap manusia di akhirat akan banyak ditanya untuk menentukan timbangan dimana akan semakin ke SM atau to HELL, (ada yg konek juga dgn hadist :) ), jika tidak ?! ditampar dan ditendang deh sama malaikat ke arah matahari... (Subhanallah)
Itu hanya dummy opinion aja lho, gmn dengan opini rekan yang lainnya??
betul itu karena semua akan melewati jembatan Shirâth yang dibawah nya adalah neraka jika kita umat muhammad dan mendapat safaatnya insyaalloh akan dapat melewati dan selamat tidak kekal di neraka,
BalasHapusAssalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
BalasHapusMenjelek-jelekkan agama Islam sebenarnya kegiatan yang sudah ada sejak dahulu, yaitu sejak Nabi Muhammad SAW diutus pertama kali di tanah Arab. Orang-orang Arab Jahiliyah di masa itu tidak pernah kehabisan akal untuk menghalangi manusia dari mendapat hidayah. Ada ada saja akal mereka untuk menjelekkan agama Islam, termasuk menjelekkan pribadi Rasulullah SAW.
Maka kalau ada situs yang sering menjelekkan agama Islam hari ini, wajar-wajar saja. Memang sudah sunnatullah ada baik dan ada buruk, ada mukmin dan ada iblis laknatullah ‘alihi, dan adaal-haq dan ada al-batil.
Tentu saja situs seperti itu dimotori oleh orang-orang yang tidak punya iman, setidaknya oleh orang-orang yang keliru cara pandangnya terhadap agama Islam. Kita doakan saja bahwa siapa tahu suatu saat nanti Allah SWT akan memberikan hidayah kepada mereka.
Kita jangan terlalu emosi dan pesimis dengan hal ini. Bukankah kasus orang yang membenci agama Islam pada awalnya, kemudian mendapat hidayah dan akhirnya berbalik jadi pembela Islam nomor wahid, sudah terlalu banyak yang bisa disebut?
Misalnya saja kisah taubatnya Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu. Sebelum masuk Islam, beliau adalah orang nomor satu yang sangat anti Islam, bukan hanya lidahnya saja yang tajam, bahkan pedangnya pun tidak ragu-ragu diayunkan untuk membunuh Muhammad SAW.
Tapi kalau Allah SWT sudah berkehendak untuk memberi hidayah, tidak ada yang bisa menghalangi. Tiba-tiba hidayah itu merasuk ke dalam dirinya, dan beliau pun berbalik masuk Islam.
Konon hal itu karena Rasulullah SAW pernah berdoa agar Allah SWT menguatkan agama Islam ini dengan salah satu dari dua Umar. Ternyata yang diberi hidayah adalah Umar bin Al-Khattab. Jadilah beliau pembela Islam yang sejati.
Karena itu mari kita berdoa bersama-sama agar siapa pun yang kerjanya selalu menjelek-jelekkan Islam, baik lewat lisan, tulisan atau perbuatan, agar Allah SWT berkenan menurunkan hidayah-Nya ke dalam hatinya yang paling dalam, dan mengembalikannya ke jalan yang lurus. Amiin ya rabbal ‘alamin.
Oh ya terima kasih ya atas kesedian nya berbagi link,link antum juga sudah terpasang di http://ekspresidiri.wordpress.com
wassalam.
Saya setuju sekali dgn pendapat anda.
HapusMenurut saya tidak masalah berasal dari mana sumber ilmu itu berasal, asalkan menambah keimanan kita terhadap Allah SWT. Allah menabur petunjuknya diseluruh alam semesta agar manusia mau berpikir dan supaya berakal untuk menjadi landasan 2 syarat untuk memasuki surga yg telah disediakan Allah SWT yaitu beriman dan beramal saleh.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamu'alaikum wr.wb
BalasHapusAyat 71-72 Surat Maryam di atas sebelumnya ada ayat yang menjelaskan tentang Siapa yang akan MENDATANGI NERAKA sebagai KETENTUAN YANG SUDAH DITETAPKAN, diulangi yang dimaksud "MENDATANGI" adalah KARENA KESALAHAN SENDIRI baik DISENGAJA maupun TIDAK DISENGAJA atau LALAI bukan karena (godaan) orang lain, adalah:
1. Ayat 65: "Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya, maka sembahlah Dia dan berteguh hatilah dalam beribadat kepada-Nya. Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?"
2. Ayat 66: "Dan berkata manusia: "Betulkah apabila aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?"
3. Ayat 67 :"Dan tidakkah manusia itu memikirkan bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, sedang ia tidak ada sama sekali?"
4. Ayat 68 :"Demi Tuhanmu, sesungguhnya akan Kami bangkitkan mereka bersama syaitan, kemudian akan Kami datangkan mereka ke sekeliling Jahannam dengan berlutut.
5. Ayat 69: "Kemudian pasti akan Kami tarik dari tiap-tiap golongan siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah.
6. ayat 70: "Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang seharusnya dimasukkan ke dalam neraka."
Jadi ayat 71: "Dan tidak ada seorangpun dari padamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan." Yang dimaksud SESEORANG DARIPADAMU adalah Manusia yang.....:
a. Tidak menyembah Dia (Tuhan Langit dan Bumi)dan berteguh hati dalam beribadat kepada-Nya. Sebagai AKIBAT MANUSIA BENAR-BENAR TIDAK MENGENAL TUHANNYA, diketahui dari: "Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?"
b. Tidak Percaya akan HIDUP DIBANGKITKAN KEMBALI SESUDAH MATI.
c. Dibangkitkan bersama Syetan disekeliling Jahanam dengan Berlutut dan yang Sangat DURHAKA kepada Tuhan Yang Maha Pemurah. Hal tersebut bisa terjadi karena (KELALAIAN)yang Mereka SANGKA Tuhan Langit dan Bumi TERNYATA adalah Syetan.
d. Namun orang-orang yang TIDAK MENGENAL TUHAN namun bertakwa (Yaitu MENERIMA KEBENARAN dan MEMBENARKANNYA) akan DISELAMATKAN kecuali orang-orang yang zalim. (Yaitu TIDAK MAU MENERIMA KEBENARAN dan MENOLAKNYA), seperti ayat ke 71: "Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut."
Menjadi PERTANYAAN BESAR (?) Apa yang DIMAKSUD AKHIR ayat 65: "Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?"
Agar kita BENAR-BENAR MENGENAL TUHAN LANGIT dan BUMI sehingga BENAR dalam Menyembah Dia dan berteguh hati dalam beribadat kepada-Nya atau Bertagwa (MENERIMA KEBENARAN dan MEMBENARKANNYA). W'allahu Bi Showab, Wassalamu'alaikum wr.wb
SATU GOLONGAN DAPAT PETUNJUK DARI ALLOH, SATU GOLONGAN TERSESAT, KARENA SYETAN DI JADIKAN IMANNYA.DAN MEREKA MENYANGKA BAHWA DIRINYA DAPAT PETUNJUK, PDHAL TIDAK.
BalasHapusMULO SING ATI2 OLEHE TINDAK. OJO SAMPIK NINGGALNO BATINE(ALLOH) SENAJANO NANG TENGAH2 TANTANGAN.
RINGKESE....
(SING SOPO WONG LAKU SYARIAT TANPO HAQ MONGKO WONG IKU NUJU DALAN KANG SESAT.....)
Mencoba Lebih Beriman :
BalasHapusBoleh saja beropini bebas, selama mengarah ke link yang telah di tandai Allah.
Saat Bumi hancur, maka di luar sana (jagad raya) juga turut hancur. Dan matilah seluruh mahluk.
Setelah tiba saatnya, langit dan bumi di bangun ulang tetapi dengan sistem yg lebih sempurna.
Orang beriman di hidupkan kembali dan mewarisi bumi dan planet yang baru.
Orang jahat di hidupkan kembali tetapi di tempatkan di dalam matahari sebagai siksaan yang sebenarnya.
Manunggaling Kawulo Rosul :
BalasHapusMengenai pertanyaan Anda
"Apa yg di maksud akhir ayat 65"
"Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia ?"
Bagaimana jika Saudara membaca tulisan ini. Jangan di telan mentah-mentah.
http://blog-jempol.blogspot.com/2011/09/ketuhanan-yesus-dan-ketuhanan-manusia.html
Mendatangi neraka belum tentu berarti memasukinya bukan? Bukankah waktu kecil kita selalu di suguhkan cerita tentang sebuah jembatan yang melintang diatas neraka? Untuk memilah manusia kualitas baik dengan manusia kualitas buruk. Gunakanlah segala sesuatu yang ada di dunia ini sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Sang Tuhan. Milikilah ribuan guru sob.. :)
BalasHapusSetiap yang datang belum tentu akan memasuki... Setiap yang memasuki lebih dahulu harus datang... Datang dan masuk adalah dua istilah yang berbeda...
BalasHapusPaspot Muhammad akan ke Neraka dan tak sambut aku di pintu syurga.
BalasHapus